Dr. Simone Gold Dihukum Penjara Karena Berbicara Dengan Megafon Di Dalam US Capitol Pada Tanggal 6 Januari
Dr. Simone Gold pada hari Kamis, 16 Juni 2022, dijatuhi hukuman dua bulan penjara karena berbicara dengan megafon di dalam US Capitol pada peristiwa 6 Januari.
Pada bulan Maret, Dr. Simone Gold mengaku bersalah atas jumlah pelanggaran kelas A, “masuk dan tetap dalam tuduhan masuk dalam gedung yang terlarang.”
NBC News melaporkan1:
Hakim Distrik A.S. Christopher Cooper di Washington, D.C., juga menghukum Dr. Simone Gold 12 bulan pembebasan yang diawasi setelah hukuman penjara 60 hari dan memerintahkannya untuk membayar denda sejumlah 9.500 dolar AS. Dia dapat melapor ke penjara pada tanggal yang akan ditentukan.
Hakim memberi tahu Gold bahwa aktivisme anti-vaksinnya bukanlah faktor dalam hukumannya. Cooper mengatakan Gold bukan “penonton biasa” pada peristiwa 6 Januari.
Hakim juga mengatakan organisasi Gold telah menyesatkan para pendukungnya agar percaya bahwa penuntutannya bermotif politik dan menginjak-injak hak kebebasan berbicaranya. Cooper menyebutnya “tidak pantas” bahwa America’s Frontline Doctors telah memicu kerusuhan Capitol dalam mengumpulkan uang, termasuk untuk gajinya.
“Saya pikir itu adalah tindakan merugikan yang nyata bagi para korban sebenarnya pada hari itu,” katanya.
Dr. Simone Gold berada di Washington DC pada tanggal 5 dan 6 Januari dan berbicara pada tanggal 5 di Freedom Plaza. Dr. Simone kemudian memasuki US Capitol pada tanggal 6 Januari dan menyampaikan pidato medisnya yang sama dengan pengeras suara dari dalam U.S. Capitol.
Dr. Simone tidak melakukan tindakan kekerasan. Dia hanya ingin mengajukan pendapat medisnya sehubungan dengan virus corona. Untuk ini Dr. Gold ditempatkan di urutan depan di daftar FBI’s most wanted.
“Saya digerebek oleh FBI dalam momen pencopotan ala Roger Stone, yang sangat tidak beralasan. Anda tahu, jika ada yang ingin menghubungi saya, mereka bisa mengangkat telepon dan menelepon. Saya sangat mudah ditemukan. Tetapi ada dua puluh orang dengan senjata, [dan mereka] mendobrak pintu saya,” cerita Gold.
Preman FBI memberinya perlakuan ala Roger Stone.
Life Site News melaporkan:
Dalam sebuah wawancara baru-baru ini dengan Michelle Malkin, Dr. Simone Gold, pendiri American Frontline Doctors (AFLD) membahas kurangnya persetujuan tertulis yang otentik sehubungan dengan vaksin eksperimental, penyensoran sebagai “kejahatan terhadap kemanusiaan,” dan bagaimana dia menjadi sasaran penggerebekan tim swat besar-besaran di rumahnya oleh Federal Bureau of Investigation (FBI) untuk menangkapnya karena hadir di Gedung Capitol AS pada peristiwa 6 Januari.
Dalam menggambarkan insiden ini, Gold berkata, “Saya dikunjungi oleh FBI dalam momen pencopotan ala Roger Stone, yang sangat tidak beralasan. Anda tahu, jika ada yang ingin menghubungi saya, mereka bisa mengangkat telepon dan menelepon. Saya sangat mudah ditemukan. Tapi ada dua puluh orang dengan senjata, [dan mereka] mendobrak pintu saya,” kata Gold.
“Itu sangat dramatis dan apa yang ingin saya katakan adalah bahwa saya menangis untuk negara kita. Jika Anda dapat menarik orang seperti saya ... [dan] membuat FBI mendobrak pintu Anda dengan 20 senjata, membelenggu Anda [di] borgol [dan] menyeret Anda pergi, maksud saya itu benar-benar mengerikan ... Saya memberitahu Anda Amerika , ini bisa terjadi pada Anda.”
Dr. Simone Gold memimpin tim dokter bernama America's Frontline Doctors, sebuah kelompok yang menentang strategi pencegahan COVID di Amerika, pada bulan Juli 2020 di Washington DC. Para Dokter Garis Depan dari seluruh negeri bertemu di Washington DC untuk menyanggah misinformasi dan mitos-mitos berekenaan dengan virus corona. Kelompok itu prihatin dengan kampanye disinformasi yang dimainkan di media sayap kiri di Amerika saat ini.
Para pembohong keji dari arus media utama telah mencap Dr. Simone Gold sebagai “dokter anti-vaksin yang menyerbu Capitol.”
Diterjemahkan secara bebas dari Dr. Simone Gold Sentenced to Prison For Speaking with Megaphone Inside US Capitol on January 6, Cristina Laila, 17 Juni 2022.
https://www.nbcnews.com/politics/justice-department/anti-vaccine-doctor-sentenced-prison-storming-capitol-jan-6-rcna33938